Ketua DPP LSM LIBRA dan LSM BARAK angkat bicara
SUKADANA, suara-libra.com Ketua DPP LSM LIBRA BENNY PURBAYA, menyayangkan Anggota DPRD lampung timur, Akmal Fatoni Politisi dari fraksi PKB yang juga sebagai wakil pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lampung Timur yang akan mengusulkan pembentukan Panitia Khusus (Pansus) untuk mengawasi anggaran penanganan pencegahan virus pandemi Corona (Covid 19), Selasa (14/4).
Hal itu membuat Ketua DPP LSM LIBRA kêcewa dengan sikap anggota DPRD lampung timur Akmal fatoni. Terkait akan membentuk pansus, mấsalah anggaran 56 milyar untuk pencegahan vírus corona covid 19.
Akmal fatoni mengatas nâmakan DPRD Lampung timur akan mengawasi secara utuh anggaran covid 19 agar tidak dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. katanya.
dan dia akan mengawasi secara utuh semua pertahapan proses karena tidak ingin di tengah tengah wabah ini ada oknum oknum yang memanfaatkan situasi,” tegas Akmal Fathoni.
berdasarkan alasan tersebut Ketua DPP LSM bahwa Akmal Fatoni sama dengan artinya dia mencurigai atau menuduh Gugus tugas Covid 19 yang di dalamnya ada Bupati, ada Dandim, ada Kapolres, ada Kajari, ada ketua DPRD Lamtim, kepala dinas, camat Kades seKabupaten lampung timur, serta seluruh anggota kesehatan, itu akan melakukan tindak pidana korupsi atau penyelewengan dana covid 19 dari 15 Miliar dan saat ini naik menjadi 56 miliar.
Kita Baru saja berjalan penanganan virus corona covid 19 ini kok sudah dicurigai ada unsur yudikatif lengkap didalamnya, ini semua dilakukan transparan, pencegahan terus dilakukan gugus tugas Covid 19 dengan berbagai cara nonstop 24 jam di seluruh desa se-kabupaten Lampung timur, semua ini dilakukan untuk rakyat Lampung timur, ini adalah dalam rangka kemanusiaan,
menyelamatkan satu nyawa sangat berarti dinegara kita, tai malah anggota DPRD Lampung timur Akmal fatoni. Kok malah dicurigai dengan cara membuat pansus, kata Ketua DPP LSM LIBRA, BENNY PURBAYA.
saya merasa pembentukan Pansus tersebut akan membuat gaduh saja, singkirkan kepentingan politik ini aksi kemanusiaan,
Ketua LSM BARAK Barisan Rakyat Anti Korupsi, IRAWAN juga mengatakan senada dengan ketua LSM LIBRA bahkan tidak seirama dengan apa yang di sampai kan oleh anggota DPRD Kabupaten Lampung Timur Akmal Fatoni. bahkan beliau menghimbau untuk Menghentikan dan Mengurungkan Niat Untuk Membentuk Panitia Khusus (Pansus) Percepatan Penanganan Pandemi Virus corona Covid 19
seharus nya dia (akmal fatoni) dalam Kondisi dan Situasai Untuk saat ini turut seeta turun kelapangan untuk membantu Pemerintah yang sedang Bekerja Keras dan Tanpa Mengenal Lelah dalam Usah Membasmi dan Memutus Mata Rantai Penyebaran Virus Covid-19. bukan bersikap demikian.
Sedangkan saat ini rakyat dalam Ketakutan, Situasi dan Kondisi Darurat dan Kegentingan yang Memaksa dibutuhkan Penentuan Keputusan Untuk Kepentingan Sosial dan Kemanusian Bukan Keputusan Politik.
Aksi akan Pembentukan pansus Tidak Relevan dan tidak Memiliki Urgensi sama sekali dan Terlalu Mengada-ada. Sehingga apapun taruhannya negara harus hadir Untuk Menuntaskan Persoalan ini dalam penanganan Bencana virus corona covid 19 ini. kata nya. (tiem suara-libra).
