SMPN 1 Labuhan Maringgai Lamtim, Diduga Ancam Siswa Tidak Ikut Ujian Jika Belum Bayar
Suara-libra.com. Lampung Timur – Pihak Sekolah SMPN 1 Labuhan Maringgai, Kabupaten Lampung Timur, diduga melakukan pengancaman terhadap siswa dengan cara tidak akan memberikan nomor ujian sekolah kalau belum membayar uang komite pembangunan dengan jumlah yang berpariasi per siswa sekolah tersebut. Senin tanggal (7/2/2022).
Hal tersebut diketahui berdasarkan keterangan dari salah satu siswa SMPN 1 Labuhan Maringgai, kecamatan Labuhan Maringgai, Kabupaten Lampung Timur. Iya menerangkan kepada awak media saat ditemui dirumah nya,
Bahwa pihak Sekolah telah melakukan pengancaman dengan melontarkan kata-kata melalui group via WhatsApp wali murid, dengan bahasa yang ditelah disampaikan oleh salah satu oknum dewan guru SMPN 1 Labuhan Maringgai tersebut,
Yang berinisial (N), bahwa bagi siswa yang belum membayar uang pembangunan sekolah, maka tidak akan mendapatkan nomor ujian semester,” ungkap salah satu wali murid.
Masih lanjut, terkait keterangan yang telah disampaikan oleh salah satu wali murid SMPN 1mengunjungi Sekolah SMPN 1 Labuhan Maringgai.
Untuk diketahui terkait prihal tersebut beberapa siswa sekolah SMPN 1 Labuhan maringgai, membenarkan ada nya pungutan yang mengatas namakan komite sebesar Rp.200.000 bagi siswa kelas 7, dan bagi siswa kelas 8, itu sebesar Rp.150.000, untuk siswa kelas 9, di minta bayaran sebesar Rp.100.000, jika belum bayar maka kami tidak akan mendapatkan nomor ujan semester,” pungkas beberapa siswa SMPN 1 tersebut. (Tiem Media)
